GOLDEN GATE: Suasana Terkini Demo BBM: Harga BBM Akhirnya Naik ! TEMPO.CO – 10 jam yang lalu Lihat Foto TEMPO.CO , Jakarta :- Pemerintah dan Badan Anggaran D...
Klik di sini
http://www.linksmanagement.com/a?highprlinks=e756ff7d_1
Hatta melanjutkan, dalam laporan kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, telah terjadi penurunan harga beras umum, yang paling banyak dikonsumsi masyarakat, sebanyak 1,12 persen dari Februari ke Maret. Begitu pula dengan harga beras termurah yang juga turun 1,23 persen.
"Apabila kita lihat dari 66 kota, penurunan terjadi pada 44 kabupaten-kota. Memang masih 22 kabupaten/kota yang stabil dan sedikit menaik, karena belum terjadi musim panen di daerah tersebut," kata dia.
Jadi, kata Hatta, kalau ada yang mengatakan harga beras naik, kemungkinan bisa saja terjadi di daerah-daerah tertentu yang belum mengalami musim panen raya. Sementara itu, harga daging ayam juga turun 6,47 persen dan daging sapi cukup stabil, naik tipis 0,48 persen.
"Karena saat ini konsumsi impor cukup besar, sekarang jauh berkurang karena kita mengandalkan sapi lokal," kata dia.
Harga komoditas mengalami kenaikan tajam adalah cabe rawit sebesar 39,66 persen sedangkan cabe merah naik 16,89 persen. Masalahnya, kendati bukan bahan pokok, kenaikan harga cabe selalu menarik perhatian ibu-ibu rumah tangga. "Biasanya untuk cabe ini dikaitkan dengan iklim. Fluktuasi cabe relatif tinggi," kata dia.
Harga komoditas pokok yang naik adalah minyak goreng curah. Kenaikan bukan karena terpengaruh rencana kenaikan harga Premum dan solar, melainkan karena ada tren kenaikan harga minyak mentah dunia yang selalu berkorelasi positif dengan harga minyak goreng curah.
Selama sebulan terakhir itu, harga minyak goreng curah naik 2,13 persen. Sebaliknya haga minyak goreng kemasan masih relatif stabil, hanya naik 0,02 persen.
Wakil Presiden Boediono meminta jajaran pemerintah menjaga stabilitas harga dan pasokan jelang kenaikan harga BBM. »Kita harus menyiapkan berbagai langkah mengatasi shock (kejutan) kenaikan harga," kata Boediono.
Secara khusus, Kementerian Pertanian dan Perum Bulog diminta menjaga stabilitas stok beras pemerintah. Per 28 Maret 2012, stok beras Pemerintah tercatat 1,14 juta ton. Kendati belum mencapai stok ideal sebesar 1,5 juta ton, stok sebesar ini masih cukup untuk menjaga stabilitas harga beras di pasar.
Selama sebulan ke depan, tren harga diprediksi tidak akan berubah secara mencolok. »Pasokan yang melimpah akan membuat harga komoditas pokok seperti beras dan jagung terus menurun. Syaratnya, distribusi tidak boleh terganggu,” kata Wakil Menteri Pertanian Rusman Heryawan.
Sedang Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan Djoko Suyanto diminta mengamankan ketersediaan komoditas harga pokok dan keamanan jalur distribusinya. »Seluruh aparat keamanan siap sedia untuk mengamankannya,” kata dia.
ARYANI KRISTANTI
Menurut Hatta, kenaikan harga bahan pangan di beberapa daerah disebabkan gangguan pasokan. Misal cabai yang panennya jadi berkurang karena sedang musim hujan. "Padahal cabai kita tidak impor. Masyarakat selalu maunya cabai yang segar," kata dia.
Mengenai kenaikan harga minyak goreng, Hatta mengatakan itu merupakan turunan kenaikan harga minyak mentah (Indonesian Crude Price, ICP). "Biasanya kalau ICP naik, palm oil (minyak sawit) juga terdorong naik. Biasanya selalu begitu," katanya.
Jikalau ada penimbunan, pemerintah menyerahkan kepada Kepolisian untuk menindak. Karena orang tersebut dianggap mengganggu kelancaran ekonomi. "Jadi kalau dikatakan bergerak naik (harganya), mungkin di spot-spot tertentu. Saya punya datanya, lebih diakibatkan karena pasokan bukan karena spekulasi akibat BBM mau naik," kata dia.
Jika kenaikan harga bahan pangan semakin memberatkan masyarakat, pemerintah janji akan mengendalikan harga. "Misal kalau harga minyak goreng terlalu tinggi, kita mengendalikan melakukan instrumen fiskal. Biasanya bebaskan PPN," kata Hatta.
ARYANI KRISTANTI
http://www.linksmanagement.com/a?highprlinks=e756ff7d_1
Ia mengatakan, pro dan kontra dalam DPR mengenai rencana kenaikan harga BBM itu merupakan hal yang wajar dalam suatu negara yang menerapkan konsep demokrasi.
Meskipun dalam rapat untuk mengambil keputusan itu terjadi silang pendapat dan masing-masing mengemukakan alasannya yang rasional, katanya, pasti hal itu akan menjadi pertimbangan.
Kalla yang juga Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI) itu mengatakan, wakil rakyat harus benar-benar teliti dan mempertimbangkan usulan tersebut sebelum memutuskan yang terbaik untuk bangsa dan rakyatnya.
"Bagaimanapun alotnya permasalahan ini harus ada keputusan dan biasanya jalan terakhir yang ditempuh adalah melakukan `voting`," katanya.
Ia mengemukakan, semua elemen bangsa harus bisa menerima keputusan yang melalui rapat paripurna DPR pada Kamis (29/3).
Ia menyatakan bahwa penaikan harga BBM itu harus ditempuh untuk menyesuaikan harga pasar internasional.
Jika penyesuaian harga tidak dilakukan, sedangkan harga minyak mentah dunia terus melambung, katnaya, pemerintah harus menambah subsidi tersebut. (ar)
Perempuan Cantik di Geneva Motor Show 2012
Klik di sini
http://www.linksmanagement.com/a?highprlinks=e756ff7d_1
- TEMPO.CO, Jakarta -Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral meminta Indonesia Corruption Watch untuk membuka data dan melaporkan ke penegak hukum jika terjadi penyimpangan dalam penghitungan kenaikan harga bahan bakar minyak. »Kalau punya data laporkan saja,” kata Menteri ESDM, Jero Wacik dalam konferensi pers di Kementerian ESDM, Jakarta, Rabu, 28 Maret 2012.
TEMPO.CO, Jakarta -Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa membantah adanya kenaikan harga berbagai komoditas beberapa pekan sebelum rencana kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM). Selain tingkat inflasi di bawah 0,1 persen, laporan dari 66 kota yang diukur Badan Pusat Statistik menyatakan tidak adanya kenaikan harga.
"Banyak yang berspekulasi ada kenaikan harga sebelum kenaikan BBM. Maka hari ini kami rapat untuk memantau sekaligus laporan bagaimana ketersediaan dan harga saat ini," kata Hatta usai rapat pengendalian inflasi di kantor Wakil Presiden, Rabu, 28 Maret 2012.Hatta melanjutkan, dalam laporan kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, telah terjadi penurunan harga beras umum, yang paling banyak dikonsumsi masyarakat, sebanyak 1,12 persen dari Februari ke Maret. Begitu pula dengan harga beras termurah yang juga turun 1,23 persen.
"Apabila kita lihat dari 66 kota, penurunan terjadi pada 44 kabupaten-kota. Memang masih 22 kabupaten/kota yang stabil dan sedikit menaik, karena belum terjadi musim panen di daerah tersebut," kata dia.
Jadi, kata Hatta, kalau ada yang mengatakan harga beras naik, kemungkinan bisa saja terjadi di daerah-daerah tertentu yang belum mengalami musim panen raya. Sementara itu, harga daging ayam juga turun 6,47 persen dan daging sapi cukup stabil, naik tipis 0,48 persen.
"Karena saat ini konsumsi impor cukup besar, sekarang jauh berkurang karena kita mengandalkan sapi lokal," kata dia.
harga mendaki ke puncak ? |
Harga komoditas pokok yang naik adalah minyak goreng curah. Kenaikan bukan karena terpengaruh rencana kenaikan harga Premum dan solar, melainkan karena ada tren kenaikan harga minyak mentah dunia yang selalu berkorelasi positif dengan harga minyak goreng curah.
Selama sebulan terakhir itu, harga minyak goreng curah naik 2,13 persen. Sebaliknya haga minyak goreng kemasan masih relatif stabil, hanya naik 0,02 persen.
Wakil Presiden Boediono meminta jajaran pemerintah menjaga stabilitas harga dan pasokan jelang kenaikan harga BBM. »Kita harus menyiapkan berbagai langkah mengatasi shock (kejutan) kenaikan harga," kata Boediono.
Secara khusus, Kementerian Pertanian dan Perum Bulog diminta menjaga stabilitas stok beras pemerintah. Per 28 Maret 2012, stok beras Pemerintah tercatat 1,14 juta ton. Kendati belum mencapai stok ideal sebesar 1,5 juta ton, stok sebesar ini masih cukup untuk menjaga stabilitas harga beras di pasar.
Selama sebulan ke depan, tren harga diprediksi tidak akan berubah secara mencolok. »Pasokan yang melimpah akan membuat harga komoditas pokok seperti beras dan jagung terus menurun. Syaratnya, distribusi tidak boleh terganggu,” kata Wakil Menteri Pertanian Rusman Heryawan.
Sedang Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan Djoko Suyanto diminta mengamankan ketersediaan komoditas harga pokok dan keamanan jalur distribusinya. »Seluruh aparat keamanan siap sedia untuk mengamankannya,” kata dia.
ARYANI KRISTANTI
Harga Bahan Pokok Naik, Hatta Bantah Gara-gara BBM
TEMPO.CO – Kam, 8 Mar 2012
TEMPO.CO, Jakarta -Menteri Koordinator Perekonomian Hatta
Rajasa membantah kenaikan harga-harga bahan pokok di berbagai daerah disebabkan
spekulasi menjelang kenaikan harga bahan bakar minyak. Di beberapa daerah
seperti Bengkulu, Sulawesi Tengah, Jawa Timur, dan Sumatera Utara harga bahan
pokok seperti telur, minyak goreng, gula pasir, bawang, dan cabai mulai
meningkat.
"Tunjukkan kepada saya satu saja data yang dapat di lapangan. Orang
berspekulasi karena kenaikan harga BBM, sebutkan. Tidak mungkin ada orang
menimbun, kan ada hitung-hitungan ekonomi. Ada biaya gudang, modal kerja,"
katanya di halaman kantor Kepresidenan, Kamis, 8 Maret 2012.Menurut Hatta, kenaikan harga bahan pangan di beberapa daerah disebabkan gangguan pasokan. Misal cabai yang panennya jadi berkurang karena sedang musim hujan. "Padahal cabai kita tidak impor. Masyarakat selalu maunya cabai yang segar," kata dia.
Mengenai kenaikan harga minyak goreng, Hatta mengatakan itu merupakan turunan kenaikan harga minyak mentah (Indonesian Crude Price, ICP). "Biasanya kalau ICP naik, palm oil (minyak sawit) juga terdorong naik. Biasanya selalu begitu," katanya.
Jikalau ada penimbunan, pemerintah menyerahkan kepada Kepolisian untuk menindak. Karena orang tersebut dianggap mengganggu kelancaran ekonomi. "Jadi kalau dikatakan bergerak naik (harganya), mungkin di spot-spot tertentu. Saya punya datanya, lebih diakibatkan karena pasokan bukan karena spekulasi akibat BBM mau naik," kata dia.
Jika kenaikan harga bahan pangan semakin memberatkan masyarakat, pemerintah janji akan mengendalikan harga. "Misal kalau harga minyak goreng terlalu tinggi, kita mengendalikan melakukan instrumen fiskal. Biasanya bebaskan PPN," kata Hatta.
ARYANI KRISTANTI
http://www.linksmanagement.com/a?highprlinks=e756ff7d_1
Jusuf Kalla: Rakyat Harus Terima Putusan DPR
Antara – 28 menit yang lalu
Makassar (ANTARA) - Mantan Presiden Jusuf Kalla mengajak seluruh
rakyat Indonesia untuk menerima putusan yang akan dikeluarkan melalui rapat
paripurna DPR tentang kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM).
"Apapun keputusan yang diambil dalam rapat paripurna DPR besok (29/3) terkait
rencana kenaikan itu harus diterima oleh seluruh rakyat Indonesia," ujarnya di
Makassar, Rabu. Ia mengatakan, pro dan kontra dalam DPR mengenai rencana kenaikan harga BBM itu merupakan hal yang wajar dalam suatu negara yang menerapkan konsep demokrasi.
Meskipun dalam rapat untuk mengambil keputusan itu terjadi silang pendapat dan masing-masing mengemukakan alasannya yang rasional, katanya, pasti hal itu akan menjadi pertimbangan.
Kalla yang juga Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI) itu mengatakan, wakil rakyat harus benar-benar teliti dan mempertimbangkan usulan tersebut sebelum memutuskan yang terbaik untuk bangsa dan rakyatnya.
"Bagaimanapun alotnya permasalahan ini harus ada keputusan dan biasanya jalan terakhir yang ditempuh adalah melakukan `voting`," katanya.
Ia mengemukakan, semua elemen bangsa harus bisa menerima keputusan yang melalui rapat paripurna DPR pada Kamis (29/3).
Ia menyatakan bahwa penaikan harga BBM itu harus ditempuh untuk menyesuaikan harga pasar internasional.
Jika penyesuaian harga tidak dilakukan, sedangkan harga minyak mentah dunia terus melambung, katnaya, pemerintah harus menambah subsidi tersebut. (ar)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
saya menunggu pendapat dan komentar Anda